Pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) Presiden Joko Widodo (Jokowi) menimbulkan dampak positif besar bagi masyarakat. Melalui program tersebut kini angka kemiskinan cenderung menurun signifikan. Wakil Bupati Bangkalan Mohni mengatakan kehadiran PKH pada era kepemimpinan Jokowi begitu membantu keberlangsungan hidup masyarakat. Khususnya membantu dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Mohni menyebutkan selama pelaksanaan PKH, sejak awal diluncurkan sampai sekarang telah banyak kebermanfaatan yang didapat. Bantuan yang diberikan tepat menyasar langsung persoalan inti masyarakat.
Di samping itu, berkat kehadiran program tersebut sekarang dapat dilihat angka kemiskinan yang terus menurun. Meski pandemi belum benar-benar dinyatakan usai dan pergi sampai saat ini.
"Hadirnya program ini (PKH) tentu sangat bagus yakni untuk membedah kemiskinan yang ada di Indonesia," kata Mohni saat ditemui di Madura, Jawa Timur. Lebih dari itu dia mengungkapkan konsistensi dan sinergi kuat antara pemerintah pusat dan daerah menjadikan penyaluran PKH tepat sasaran. Sehingga target dalam menyelesaikan persoalan kemiskinan dapat tuntas secara keseluruhan.
Dampaknya, tambah dia, kian mendorong terciptanya peningkatan perekonomian masyarakat. Menjadi satu solusi jalan untuk mengeraskan persoalan kemiskinan. "Itu yang memang gampang-gampang susah untuk memang diwujudkan. Karena miskin kaya ini kan sesuatu yang abstrak yang tidak bisa disama ratakan," pungkas Mohni.
Komitmen Presiden Jokowi menuntaskan persoalan kemiskinan tercermin dari presentas angka yang terus menurun. Tercatat per Maret 2022 yang kembali menurun menjadi 9,54%, dari semula 9,71% di Bulan September 2021 (Maret 2021: 10,14%). Hal ini menunjukkan kualitas pertumbuhan ekonomi pada triwulan I-2022.
0 comments:
Posting Komentar