Yogyakarta – Jokowi berencana menjadikan Aceh sebagai pusat hub energi masa depan Indonesia melalui program pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun sebagai Klaster Industri Hijau. Demi mendukung rencana tersebut Jokowi minta BUMN untuk membentuk konsorsium untuk mewujudkan visi ketahanan pangan Indonesia 2045.
Perusahaan yang tergabung dalam konsorsium tersebut terdiri dari Pupuk Iskandar Muda (PIM), PT Pertamina, PT Pelindo, dan PT Pembangunan Aceh (PEMA). Kawasan Arun ini memiliki luas 2.600 Ha akan mengembangkan sumber energi blue ammonia, green ammonia, biomethane dan gas dari Blok Andaman.
Jokowi meminta pengembangan Klaster Industri Hijau untuk dikawal karena sudah ada beberapa investor yang ingin terlibat dalam pengembangan Aceh menjadi hub energi masa depan Indonesia.
Jokowi mengatakan bahwa pengembangan klaster industri hijau diharapkan dapat membawa dampak sosial dan ekonomi lebih luas kepada masyarakat daerah Aceh. Mulai dari peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dari aktivitas perekonomian masyarakat di sekitar kawasan industri hijau, hingga serapan tenaga kerja, baik pada masa konstruksi maupun pada saat kawasan industri hijau akan beroperasi pada PDRB di Provinsi Aceh.
0 comments:
Posting Komentar