Yogyakarta – Menkeu Sri Mulyani Indrawati kembali menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menyembunyikan jumlah utang luar negeri, baik kepada DPR maupun masyarakat. Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan atas berbagai opini negatif yang menuduh adanya ketidak transparan pemerintah dalam mengelola utang luar negeri. Menurut Sri Mulyani, pemerintah selalu bersikap terbuka dan akuntabel dalam melaporkan data utang, sehingga publik dapat memantau langsung perkembangannya.
Sri Mulyani menjelaskan, perbedaan angka utang yang kerap muncul di masyarakat disebabkan oleh adanya penggabungan utang pemerintah dengan utang swasta dalam beberapa laporan. Penggabungan ini sering kali membuat publik beranggapan bahwa ada sesuatu yang disembunyikan oleh pemerintah, padahal kenyataannya tidak demikian. Utang swasta dan utang pemerintah memiliki mekanisme yang berbeda, namun sering disatukan dalam laporan tertentu, yang kemudian menimbulkan persepsi keliru.
Dalam hal ini, pemerintah terus berkomitmen untuk menjaga transparansi dan kredibilitas dalam pengelolaan utang luar negeri. Setiap laporan disusun berdasarkan data yang akurat dan diverifikasi, baik oleh lembaga dalam negeri maupun internasional. Utang luar negeri digunakan dengan sangat hati-hati untuk pembangunan infrastruktur dan sektor-sektor prioritas yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Selain itu, Menkeu juga memastikan bahwa beban utang tetap berada pada level yang aman dan terkendali sesuai dengan aturan yang berlaku.
Opini-opini negatif yang menyatakan bahwa pemerintah tidak transparan hanya didasarkan pada asumsi yang salah. Pemerintah secara rutin melaporkan perkembangan utang melalui laporan resmi yang dapat diakses publik, termasuk melalui DPR sebagai wakil rakyat. Dengan manajemen utang yang baik, pemerintah telah berhasil menjaga stabilitas ekonomi di tengah tantangan global yang semakin kompleks.
Dukungan terhadap kebijakan keuangan yang akuntabel ini sangat penting demi menjaga kepercayaan masyarakat dan investor. Transparansi pemerintah dalam mengelola utang luar negeri menjadi bukti nyata bahwa pembangunan di Indonesia didasarkan pada perencanaan yang matang dan demi kesejahteraan bangsa di masa depan.
0 comments:
Posting Komentar